Dipandu Pj. Ketua PKK Aceh, Ratusan Siswi SMA/SMK se-Kota Banda Aceh Serentak

Pj Ketua TP-PKK Aceh, Ny. Ayu Marzuki, saat memandu acara aksi bergizi dan Sosialisasi Tablet Tambah Darah untuk Siswa Putri dari 12 SMA/SMK Kota Banda Aceh, di Halaman SMK Negeri 3 Banda Aceh, Kamis, (24/8/2023).
Pj Ketua TP-PKK Aceh, Ny. Ayu Marzuki, saat memandu acara aksi bergizi dan Sosialisasi Tablet Tambah Darah untuk Siswa Putri dari 12 SMA/SMK Kota Banda Aceh, di Halaman SMK Negeri 3 Banda Aceh, Kamis, (24/8/2023).

BANDA ACEH–Sebanyak 550 siswi perwakilan dari 12 SMA/SMK di Kota Banda Aceh, mengikuti aksi bergizi dengan meminum tablet tambah darah secara serentak, di Halaman SMKN 3 Banda Aceh, Kamis, (24/8/2023).

Kegiatan yang digelar Dinas Kesehatan Aceh itu dipandu oleh Pj. Ketua Tim Penggerak PKK Aceh, Ayu Marzuki. Gerakan Asupan Tambah Darah itu bertujuan untuk mencegah penyakit anemia dan terjadinya stunting pada remaja putri.

Dalam kesempatan itu, Ayu Marzuki, menyebutkan jika remaja putri yang duduk di bangku SMA/SMK sedang berada di masa transisi dari remaja menuju dewasa.
Perubahan fisik tersebut membutuhkan modal kesehatan yang kuat oleh setiap remaja putri.

“Perilaku hidup sehat, menjaga pola makan, kebersihan, dan menjaga lingkungan pertemanan, menjadi modal penting di masa pertumbuhan menuju dewasa,” kata Ayu.

Ayu mengatakan, makan makanan bergizi seimbang sangat dianjurkan untuk remaja putri. Apalagi setiap remaja putri mengalami menstruasi yang berpotensi menyebabkan kekurangan darah sehingga rentan terkena penyakit anemia.

Selain itu, jika remaja putri rentan terkena anemia maka dikhawatirkan saat menjalani masa kehamilan akan melahirkan bayi yang stunting.

Oleh sebab itulah, Ayu Marzuki menekankan kepada seluruh siswi putri untuk rutin meminum tablet tambah darah seminggu sekali selama setahun. Tablet tambah darah sangat bermanfaat untuk kebugaran tubuh sehingga terhindar dari anemia dan stunting.

“Kenapa remaja putri jadi target utama dalam tablet tambah darah ini karena risiko mengalami anemianya sangat rentan dan mudah sekali. Jadi jelas remaja putri harus sehat karena harus melahirkan generasi yang sehat pula,” kata Ayu.

Selain rutin minum tablet tambah darah, kata Ayu, asupan gizi seimbang harus diberikan kepada remaja putri. Misalnya, satu porsi makan 1/4-nya adalah nasi, sementara 3/4-nya sayuran dan lauk-pauk.

“Dan yang terpenting hindari hoaks tentang tablet tambah darah ini, siswi putri harus pintar menerima setiap informasi dengan cara tabayyun terlebih dahulu,” sebut Ayu.

Ayu mengatakan, tablet tambah darah untuk remaja putri merupakan program pemerintah yang dilaksanakan di seluruh Indonesia. Program tersebut bertujuan untuk mencegah anemia dan stunting di Indonesia. [°]

👁 1424 kali

Berita Terkait