(BANDA ACEH) -- Sebanyak 9 calon jemaah haji asal Dinkes Aceh hari ini (Senin, 22/05) dipeusijuek oleh Ustadz Masrul Aidi, Lc, dalam sebuah acara khusus di Mushalla As-Syifa Dinas Kesehatan Aceh.

Diantara 9 calon asal Dinkes Aceh, terdapat 1 orang Tenaga Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) dan 3 orang Petugas Haji Daerah. Sisanya adalah mereka yang berangkat haji dengan dana sendiri dan sudah mendapat giliran berangkat untuk tahun ini.

Dalam tausiyahnya, ustadz Masrul Aidi berpesan kepada para jemaah calon haji agar mempersiapkan kondisi fisik yang prima, dan selalu menjaga kesehatan.

"Persiapkan fisik yg kuat dan selalu makan makanan yang bergizi selama di sana", ujar Masrul Aidi.

Menurutnya pemerintah sudah menyiapkan living cost yang dibagikan kepada jemaah untuk memperlancar ibadah selama di tanah suci.

Ia meminta para jemaah calon haji untuk mempergunakan uang living cost tersebut untuk membeli makanan bergizi, seperti daging dan susu. Disana kita akan berinteraksi dengan lingkungan yang berbeda, dan suhu yang berbeda, sehingga kita perlu banyak mengkonsumsi makanan yang bergizi agar fisik tetap kuat.

"Disana kita akan banyak beraktifitas dengan berjalan kaki, sehingga kita membutuhkan fisik yang kuat", tambah Masrul Aidi.

Uangnya living cost itu jangan disimpan tapi gunakanlah untuk membeli makanan yang bergizi, ada banyak jenis makanan disana, ada nasi mandhi, nasi briyani, dan juga banyak variasi makanan lainnya. Pergunakan waktu disana untuk fokus beribadah.

"Jangan menghabiskan waktu untuk memasak dan mencuci. Tapi beli saja makanan dan laundry saja pakaian agar kita bisa fokus untuk beribadah", pesan ustadz Masrul Aidi.

Setelah dipeusijuek, jemaah calon haji diberikan cendera mata oleh Dinas Kesehatan Aceh yang diserahkan oleh Bapak Muzakkir, SKM, M.Kes yang mewakili kepala Dinas Kesehatan Aceh .

👁 826 kali