Dinas Kesehatan Aceh, melalui Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Aceh Menggandeng Pramuka untuk Sosialisasi Germas di Daerah. Dalam kegiatan yang dikemas dalam bentuk peningkatan kapasitas tentang Gerakan masyarakat Hidup Sehat (Germas) bagi peserta didik anggota Saka Bakti Husada (SBH) bagi usia penegak itu, berlangsung dibeberapa kab/kota di Aceh diantaranya kabupaten Aceh Tamiang, Aceh Utara, Kota Lhokseumawe, Kabupaten Pidie Jaya, Kota Banda Aceh dan juga di Kabupaten Simeulue.
Dari Kabupaten Aceh Tamiang dilaporkan, Kegiatan berlangsung selama 1 hari (Rabu, 25 Juli 2018) di hotel Morielisa Tamiang, yang diikuti oleh 50 peserta didik anggota SBH usia penegak. Mereka berasal dari 10 sekolah tingkat SMA/MA di kabupaten tamiang, diantaranya adalah SMA Negeri 1 dan SMA Negeri 2 Tamiang Hulu; SMA Negeri 4 Kejuruan Muda, MAN 1 dan MAN 2 Aceh Tamiang, MA Tamiang Hulu, SMA Negeri 1 Rantau, SMA negeri 1 Bendahara, dan SMK Negeri 3 dan 6 Tamiang. Masing-masing sekolah mengirimkan 5 anggota pramuka ke pertemuan tersebut.
Pada pertemuan tersebut menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Aceh, KWARDA Aceh, Kwarcab Aceh Tamiang dan dari Dinkes Aceh Tamiang. Output dari kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk ber Perilaku Hidup Bersih dan Sehat sebagai wujud dukungan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat melalui SBH yang fokus utama diarahkan pada peningkatan aktivitas fisik, banyak makan buah dan sayur dan melakukan cek kesehatan secara rutin.
Salah satu misi dari Gerakan Pramuka Saka Bakti Husada (SBH) dalam pembangunan kesehatan yaitu berperan aktif melalui gerakan kepramukaan dalam memelihara dan meningkatkan kesehatan perseorangan, keluarga, masyarakat beserta lingkungannya.
SBH dapat memainkan perannya sebagai pelopor hidup sehat bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat disekitarnya serta bagi semua anggota pramuka.
Dalam upaya peningkatan peran SBH dalam mendukung dan menyukseskan progarm germas, Pimpinan Saka Bakti Husada Tingkat Daerah dan seluruh jajaran organisasi/kelembagaan Saka Bakti Husada di daerahbisa berperan untuk terus menggalakkan kegiatan SBH, ikut mensosialisasikan dan menerapkan dan menyukseskan kegiatan/program gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) ini secara langsung, baik di tingkat daerah, cabang, maupun ranting di wilayah binaan masing-masing untuk meningkatkan kesehatan perseorangan, keluarga, masyarakat beserta lingkungannya.
Upaya dan bentuk pengenalan dan penguatan SBH dapat dilakukan pada rangkaian agenda pertemuan program kesehatan atau kegiatan strategis lainnya di daerah dan meningkatkan pembinaan oleh Puskesmas di gugus depan (pangkalan SBH di Kab/kota) baik di sekolah, di desa/kelurahan. Salah satunya adalah seperti pada agenda seperti yang dilaksanakn pada hari ini.
Setiap Puskesmas hendaknya dapat menjadi pangkalan SBH yang bekerjasama dengan gugus-gugus depan diwilayah Puskesmas setempat. Puskesmas dapat mendayagunakan SBH diwilayah kerjanya untuk menjadi penyuluh atau motivator dalam menyukseskan agenda Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di daerahnya.
Kasie Promosi kesehatan dan Pemberdayaan masyarakat, Dinas Kesehatan Provinsi Aceh, menyebutkan bahwa kegiatan seperti ini akan berlangsung di beberapa kabupaten dan kota di Aceh baik untuk SBH penegak maupun untuk pembina pramuka di sekolah-sekolah dari kabupaten/kota yang menjadi daerah daerah pelaksanaan kegiatan ini untuk tahun ini.
"Ada 5 kabupaten/kota yang menjadi pelaksanaan kegiatan ini, baik untuk pramuka/SBH penegak maupun bagi pembina pramuka yang ada dikabupaten/kota yang menjadi sasaran. Diantaranya adalah kabupaten Aceh Tamiang, Pidie Jaya, Aceh Utara, Banda Aceh, Lhokseumawe, dan Kabupaten Simeulue," terang Yusrizal.
👁 370 kali
