(BANDA ACEH) -- Saat sedang berpuasa, seseorang harus tetap menjaga dan menerapkan pola hidup dengan mengkonsumsi gizi seimbang sebagaimana anjuran Kemenkes. Seperti tetap mengonsumsi karbohidrat, protein, lemak, sayur, buah, dan air secara proporsional.

Hal ini perlu dilakukan agar asupan nutrisi di dalam tubuh tetap terpenuhi. Untuk itu, pemilihan jenis makanan saat sahur dan berbuka puasa juga perlu diperhatikan.

Saat sahur seseorang harus makan dengan porsi secukupnya dan memilih bahan makanan yang tepat.

Pilih makanan dengan indeks glikemik yang rendah. Contohnya, beras merah dan gandum. Itu biasa kita sebut dengan makanan berkarbohidrat kompleks yang bisa membuat kenyang lebih lama dan lebih baik untuk tubuh, karena tidak meningkatkan kadar gula darah secara cepat.

Selain itu, saat sahur seseorang juga bisa mengonsumsi sayur dan buah serta lauk-pauk dengan protein tinggi seperti ikan, dan telur.

Konsumsi sayur dan buah bisa memenuhi kebutuhan vitamin dan serat. Sedangkan sumber protein yang baik dan cukup bisa menjaga metabolisme pada tubuh saat kitaberpuasa.

Sementara terkait pemilihan jenis makanan saat berbuka, sebaiknya seseorang tidak mengonsumsi makanan secara berlebihan serta tetap memperhatikan pola konsumsi gizi yang seimbang.

Pastikan makan dengan porsi makan secukupnya dan dan jangan berlebih-lebihan, nanti bisa ditingkatkan perlahan-lahan. Tidak langsung makan besar.

Saat berbuka, makanlah kurma terlebih dahulu dan minum air putih. Sebagaimana yang sudah disunahkan Rasul karena kurma mengandung serat tinggi dan kadar gulanya cukup baik untuk mengembalikan energi tubuh setelah berpuasa setelah sekitar 12-14 jam.

Selain itu, hal yang tidak kalah penting untuk dilakukan saat berpuasa adalah menjaga asupan cairan yang cukup. Pasalnya saat berpuasa, tubuh tidak menerima asupan cairan sama sekali selama 12-14 jam.

Cairan tubuh harus terpenuhi minimal 8 gelas dengan satu gelas 250 ml. Caranya dengan 2 gelas saat buka, 4 gelas saat malam hari, dan 2 gelas saat sahur.

👁 1766 kali